Pemerintah Bangun 20 Inkubator AI di Blok M dan Tanah Abang, Genjot Ekosistem Startup
Iklan ini berasal dari platform publisher eksternal dan dimuat berdasarkan preferensi (cookies) pembaca. Mohon kebijaksanaan dalam menyikapi iklan yang muncul.
Depok, Stapo.id - Pemerintah Indonesia meluncurkan strategi ambisius untuk mengatasi ketertinggalan ekosistem kecerdasan buatan (AI) nasional dengan rencana pengembangan 15 hingga 20 inkubator startup AI mulai tahun depan. Program ini dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan akan fokus menghubungkan startup dengan mentor selama 12 bulan di tiap lokasi, dimulai dari kawasan perdagangan strategis seperti Blok M dan Tanah Abang.
Langkah ini diambil menyusul data riset Google yang menyebutkan bahwa Indonesia baru memiliki 25 startup AI aktif. Angka ini dinilai sangat minim, apalagi investasi yang masuk ke sektor ini hanya mencapai US$ 91 juta per tahun, jauh di bawah Singapura yang mampu menarik US$ 1,31 miliar. Pemerintah menargetkan peningkatan signifikan, khususnya untuk startup AI yang berfokus pada sektor pelayanan kesehatan, sejalan dengan agenda percepatan ekonomi digital.
Anggaran untuk pelaksanaan program ini telah disiapkan, dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan dana kontinjensi sebesar Rp 2,7 triliun untuk lokasi percontohan. Setelah Jakarta, program inkubasi ini rencananya akan diperluas ke delapan provinsi lainnya, meliputi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, Sulawesi Utara (Manado), Sulawesi Selatan (Makassar), dan Kepulauan Riau (Batam). Ekspansi ini akan dikoordinasikan oleh Kementerian Koperasi dan UKM bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Menurut Airlangga, tantangan terbesar dalam implementasi bukanlah ketersediaan dana, melainkan rekrutmen peserta startup dan mentor yang berkualitas. Sementara itu, Country Director Google Indonesia, Veronica Utami, menegaskan urgensi percepatan ini, menyatakan bahwa Indonesia harus segera mengubah antusiasme pasar yang besar menjadi inovasi teknologi dalam negeri untuk mengamankan kepemimpinan di ASEAN. Kolaborasi intensif antara investor, pembuat kebijakan, dan pelaku usaha sangat dibutuhkan dalam pembangunan infrastruktur, pengembangan talenta, dan tata kelola yang efektif.
FAQ:
1. Apa tujuan utama program inkubasi startup AI ini?
Untuk meningkatkan jumlah startup berbasis AI di Indonesia yang saat ini baru berjumlah 25 unit dan mempercepat inovasi dalam negeri.
2. Di mana lokasi percontohan inkubator AI yang direncanakan?
Pemerintah akan menggunakan kawasan perdagangan seperti Blok M dan Tanah Abang di Jakarta sebagai lokasi percontohan awal.
3. Berapa investasi AI di Indonesia dibandingkan dengan Singapura?
Investasi AI di Indonesia hanya mencapai US$ 91 juta per tahun, jauh di bawah Singapura yang mencapai US$ 1,31 miliar.
Iklan ini berasal dari platform publisher eksternal dan dimuat berdasarkan preferensi (cookies) pembaca. Mohon kebijaksanaan dalam menyikapi iklan yang muncul.
.jpg)