Pelantikan BPP IKAPUNIJA 2025–2029 Dorong Peran Alumni Vokasi Hadapi Industri 4.0

Pradahlan Sindu Mardiko - Penulis

Iklan ini berasal dari platform publisher eksternal dan dimuat berdasarkan preferensi (cookies) pembaca. Mohon kebijaksanaan dalam menyikapi iklan yang muncul.


Depok, Stapo.id – Ikatan Alumni Politeknik Universitas Indonesia dan Politeknik Negeri Jakarta (IKAPUNIJA) menggelar Pelantikan Badan Pengurus Pusat (BPP) periode 2025–2029 yang dirangkaikan dengan Studium Generale bertema “Magang, Vokasi & Kesiapan Kerja: Peran Alumni Politeknik dalam Menyongsong Industri 4.0”. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 14 Desember 2025, di Gedung Perpustakaan Politeknik Negeri Jakarta dan terbuka untuk umum.

Momentum pelantikan ini menjadi penanda konsolidasi strategis alumni vokasi dalam menjawab tantangan transformasi industri yang kian dipacu oleh digitalisasi, otomatisasi, dan kebutuhan talenta siap kerja. IKAPUNIJA menempatkan penguatan jejaring alumni sebagai jembatan antara dunia pendidikan vokasi, industri, dan kebijakan publik agar lulusan politeknik memiliki relevansi kompetensi yang berkelanjutan.

Studium Generale akan menghadirkan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Prof Yassierli Ph.D sebagai narasumber utama. Kehadirannya menegaskan pentingnya sinkronisasi kebijakan ketenagakerjaan dengan ekosistem pendidikan vokasi, khususnya dalam mendorong program magang yang adaptif, kurikulum berbasis kebutuhan industri, serta kesiapan kerja yang berorientasi pada kompetensi masa depan. Dalam konteks Industri 4.0, alumni politeknik dipandang memiliki posisi strategis karena kedekatan kompetensi teknis dengan kebutuhan riil sektor industri.

Acara ini juga akan melibatkan Direktur Politeknik Negeri Jakarta Dr Syamsurizal S.E M.M yang diharapkan memberikan perspektif institusional mengenai peran kampus vokasi dalam mencetak lulusan unggul, serta Ketua BPP IKAPUNIJA terpilih R Roro Dwi Handayani yang akan memaparkan arah dan agenda kerja organisasi alumni untuk periode mendatang. Sinergi ketiganya mencerminkan kolaborasi antara pemerintah, institusi pendidikan, dan komunitas alumni.

Pelantikan BPP IKAPUNIJA 2025–2029 diharapkan menjadi titik awal penguatan peran alumni sebagai katalis peningkatan kualitas SDM vokasi Indonesia. Dengan jejaring alumni yang aktif dan terstruktur, IKAPUNIJA menargetkan kontribusi nyata dalam penyerapan tenaga kerja, pengembangan program magang, hingga kolaborasi riset terapan dan inovasi industri. Di tengah dinamika ekonomi dan teknologi global, langkah ini dinilai relevan untuk memastikan lulusan politeknik tetap kompetitif dan berdaya saing.

Kegiatan yang berlangsung pada pukul 08.00 hingga 12.00 WIB ini juga membuka ruang partisipasi publik, khususnya mahasiswa dan alumni vokasi, untuk berdiskusi langsung mengenai tantangan dan peluang kerja di era Industri 4.0. Melalui forum ini, IKAPUNIJA menegaskan komitmennya menjadi mitra strategis dalam pembangunan SDM nasional berbasis vokasi.


Iklan ini berasal dari platform publisher eksternal dan dimuat berdasarkan preferensi (cookies) pembaca. Mohon kebijaksanaan dalam menyikapi iklan yang muncul.

Bottom Ad [Post Page]

Iklan ini berasal dari platform publisher eksternal dan dimuat berdasarkan preferensi (cookies) pembaca. Mohon kebijaksanaan dalam menyikapi iklan yang muncul.

Kabar

Bisnis

Memuat berita Bisnis...

Insight

Invest

Stafriends

Memuat karya Stafriends...

Otomotif

Tech