Adaro Andalan Tetap Royal! Bagikan Dividen Interim Rp 4,18 T Meski Laba Susut 45%
Depok, Stapo.id - PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) menunjukkan komitmen kuat kepada para pemegang sahamnya dengan mengumumkan pembagian dividen interim jumbo senilai 250 juta dollar AS, atau setara dengan Rp 4,18 triliun. Keputusan signifikan ini, yang ditetapkan oleh direksi dan dewan komisaris pada 7 November 2025, menjadi sorotan utama di tengah laporan kinerja keuangan yang kurang memuaskan.
Menurut Sekretaris Perusahaan AADI, Ray Aryaputra, dana dividen ini diambil dari laba bersih yang berhasil dicatatkan perseroan selama sembilan bulan pertama tahun 2025. Nilai dividen yang dibagikan tersebut mencapai 42,57 persen dari total laba bersih AADI per 30 September 2025, yang tercatat sebesar 587,32 juta dollar AS. Pembagian dividen senilai triliunan rupiah ini dilakukan meskipun AADI mengalami penurunan laba bersih sebesar 45,35 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 1,07 miliar dollar AS.
Dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal 7 November 2025 sebesar Rp 16.707 per dollar AS, total dividen yang akan digelontorkan mencapai Rp 4,18 triliun. Meskipun AADI belum secara resmi mengumumkan nilai dividen per saham dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, perhitungan berdasarkan total saham AADI per September 2025 sebanyak 7,79 miliar lembar, menunjukkan perkiraan dividen sekitar Rp 536,17 per saham.
Perusahaan juga telah menetapkan jadwal penting, di mana pembagian dividen interim dijadwalkan pada 27 November 2025, dengan tanggal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 17 November dan ex dividen pada 18 November. Pada penutupan perdagangan Jumat, 7 November, saham AADI ditutup melemah 1,73 persen di level Rp 8.525 per saham, mencatatkan dividen yield sekitar 6,29 persen.

.jpg)