3 Tips Mulai Bisnis Tanpa Modal Besar ala Mark Cuban

Depok, Stapo.id – Mark Cuban, miliarder sekaligus investor populer dalam acara Shark Tank, menyampaikan bahwa memulai bisnis tidak harus menunggu punya modal besar. Dalam wawancara serta berbagai penampilan publik, Cuban menekankan tiga langkah praktis untuk memulai usaha dengan sumber daya minim : fokus pada kreativitas, strategi hemat biaya, dan pemanfaatan teknologi serta jejaring tanpa mengabaikan mentalitas ketangguhan.

1. Maksimalkan Media Sosial untuk Pemasaran Tanpa Biaya

Mark Cuban menyarankan penggunaan media sosial—seperti Instagram, Facebook, dan TikTok—sebagai saluran promosi efektif tanpa perlu mengeluarkan biaya besar. Buat konten menarik seperti reels atau video pendek, dan aktif berinteraksi untuk membangun merek serta menarik pelanggan. 

2. Tingkatkan Ilmu dan Keahlian dalam Bidang yang Kamu Geluti

Cuban menekankan pentingnya menguasai bidang bisnis Anda melalui pembelajaran mandiri. Manfaatkan sumber pendidikan gratis seperti YouTube, blog, dan podcast dari para ahli agar strategi usaha lebih matang dan risiko kegagalan bisa diminimalkan. 

3. Gunakan Sumber Daya Gratis untuk Operasional Awal

Alih-alih membeli perangkat mahal, Cuban menyarankan pemanfaatan alat gratis atau berbiaya rendah seperti pembuat situs web gratis, aplikasi email marketing, dan manajemen proyek untuk mendukung operasional bisnis sambil menghemat anggaran. 

4. Filosofi Bootstrapping: Mulai dengan Modal Minim Lebih Strategis

Lebih luas dari sekadar tips praktis, Cuban mengangkat filosofi bootstrapping atau memulai bisnis dengan modal seminimal mungkin, bahkan dengan dana sendiri. Menurutnya, strategi ini menjaga kontrol penuh pada bisnis dan mempertahankan potensi keuntungan maksimal saat masa pertumbuhan. “Starting with nothing is where the big bucks are made,” ujarnya. 

5. Hindari Pemberian Modal Terlalu Dini

Cuban mengingatkan bahwa menggalang dana terlalu awal bisa menjadi beban dan mengurangi kepemilikan serta kontrol. Ia menyebut mendapatkan modal bukanlah pencapaian, melainkan kewajiban terhadap investor. Ia lebih memilih bertahan dengan modal pribadi agar bisa mengendalikan visi dan ekuitas. 

Filosofi dan pengalaman Mark Cuban mendukung pentingnya memulai proses bisnis dengan mentalitas pantang menyerah, kreatif, dan cerdas dalam memanfaatkan sumber daya. Pengalamannya membuktikan bahwa keterbatasan modal bukan penghalang kreativitas—bahkan bisa menjadi bahan bakar untuk inovasi dan ketahanan usaha.