Talasi, Produk Lokal Berkualitas Global dari Tanah Indonesia
Depok, Stapo.id - Dalam dunia produk lokal yang semakin kompetitif, nama Talasi muncul sebagai salah satu brand yang sukses mengangkat kekayaan alam Indonesia ke pasar yang lebih luas. Berdiri sejak tahun 2018, Talasi merupakan bagian dari PT Talasi Tru Origin, yang dikenal lewat berbagai produk alami seperti kopi, madu, dan kacang mete, yang diproduksi dengan prinsip keberlanjutan dan transparansi.
Nama Talasi identik dengan kualitas dan kejujuran. Melalui "Truthful Label", Talasi memastikan setiap konsumen mengetahui secara akurat kandungan, asal usul bahan baku, hingga standar sertifikasi dari setiap produk mereka. Mulai dari kopi arabika dari Pangalengan hingga madu Watu dari berbagai daerah Indonesia seperti Nusa Tenggara, Sulawesi, dan Kalimantan, Talasi menghadirkan produk yang tidak hanya lezat, tetapi juga sehat dan dapat dipercaya.
“Kami ingin menjadi bagian dari keseharian masyarakat, dari pagi dengan kopi hangat, hingga malam dengan madu murni sebagai penutup hari,” bunyi pernyataan dalam salah satu brosur Talasi.
Komitmen Talasi terhadap kualitas juga terlihat dari proses kurasi bahan baku dan keterlibatan petani lokal. Setiap produk Talasi dikembangkan melalui kemitraan dengan komunitas petani dan produsen lokal yang menjaga kualitas serta kelestarian lingkungan.
Produk madu Watu menjadi salah satu andalan Talasi. Varian seperti Watu Muna, Watu Kubang dan Watu Sumbawa, masing-masing memiliki khasiat khas seperti antibakteri, anti-inflamasi, hingga peningkat imunitas. Seluruh produk ini bebas gula tambahan dan telah diuji kemurniannya melalui analisis karbon isotop.
Dengan desain kemasan yang modern namun tetap mengangkat unsur lokal, Talasi menegaskan diri sebagai produk Indonesia yang mampu bersaing di tingkat global. Konsumen bisa mengetahui lebih lanjut dan membeli produk Talasi melalui situs resmi mereka di www.talasi.com atau akun Instagram @thetalasi.
Talasi bukan sekadar merek, melainkan gerakan untuk membawa kembali keaslian alam Indonesia ke meja makan kita, dengan cara yang berkelanjutan, jujur, dan membanggakan.